Menurut sebuah berita baru, Xiaomi telah memutuskan untuk merilis seri Redmi K60 dengan tiga model. Anehnya, Redmi K60 reguler dikabarkan akan diluncurkan dengan chipset yang lebih kuat dan lebih baru daripada Redmi K60 Pro. Sementara itu, trio Redmi K60 juga sudah mampir ke 3C di China.

Kacper Skrzypek telah membagikan detail baru tentang seri Redmi K60, salah satu dari dua seri smartphone mendatang yang sedang dikembangkan Xiaomi. Menurut Skrzypek, Xiaomi telah mengembangkan tiga model seri Redmi K60, dengan telah mensertifikasi satu model menggunakan 3C di China awal bulan ini. Kabarnya Xiaomi juga berencana untuk merilis Redmi K60 Pro dan Redmi K60E.

Image Credit: en.news.xiaomi.com

Untuk itu, Digicrunch melaporkan bahwa Xiaomi kini telah mensertifikasi dua model seri Redmi K60 lainnya dengan badan pengawas yang sama. Hanya satu model yang mendukung pengisian cepat 120 W, sebab Xiaomi membatasi dua model lainnya menjadi 67 W. 'Redmi K60E' merupakan singkatan dari Redmi K60 Extreme, yang akan melihatnya berfungsi sebagai pengganti untuk Redmi K50 Ultra (Edisi Ekstrim). Kebetulan, Skrzypek mengklaim bahwa Redmi K60E, dengan nama kode 'Rembrandt' akan menggunakan MediaTek SoC yang tidak diketahui, kemungkinan Dimensity 8200 atau Dimensity 9200. Sebaliknya, Xiaomi memberikan Redmi K60 reguler dengan Snapdragon 8 Gen 2, yang menurut Skrzypek dimiliki oleh Xiaomi nama kode 'Socrates'.

Image Credit: www.ayotekno.id

Leaker telah mengungkapkan informasi tentang Redmi K60 Pro juga, meskipun bertentangan dengan moniker 'Pro'. Kabarnya, Redmi K60 Pro akan mengandalkan Snapdragon 8 Plus Gen 1 daripada Snapdragon 8 Gen 2. Saat ini, belum diketahui kapan Xiaomi akan mengumumkan seri Redmi K60 di China, apalagi model global Redmi K60, Redmi K60 Pro dan Redmi K50E. Namun, Manajer Umum Redmi Lu Weibing telah mengisyaratkan bahwa model-model baru akan segera hadir, yang ia ungkapkan awal pekan ini.